MATERI 6.1.2.1
IPA (KD 3.1 dan 4.1)
Cara Perkembangbiakan Generatif
Perkembangbiakan
secara seksual atau generatif juga sering dinamai sebagai perkembangbiakan
secara kawin, dimana sel kelamin jantan (spermatozoid) bertemu dengan sel
kelamin betina (sel telur). Perkembangbiakan generatif dibagi menjadi tiga
jenis: ovipar, vivipar, dan ovovivipar.
1. Ovipar
Cara perkembangbiakan
ovipar atau bertelur dilakukan oleh hewan seperti unggas, reptil, dan ikan.
Setelah terjadi pembuahan, embrio akan mulai tumbuh dan berkembang di dalam
cangkang telur. Di dalam cangkang telur tersedia nutrisi atau cadangan makanan
yang siap dikonsumsi oleh embrio. Beberapa ciri-ciri hewan ovipar antara lain
:
·
Tidak
memiliki kelenjar susu
·
Tidak
memiliki daun telinga.
2. Vivipar
Cara perkembangbiakan
vivipar biasa juga disebut dengan melahirkan, karena makhluk hidup yang
mengalami cara perkembangbiakan ini akan melahirkan hasil pembuahan mereka.
Embrio tumbuh dan berkembang di dalam rahim hewan betina. Selama di dalam
kandungan, embrio tersebut akan mendapatkan nutrisi melalui plasenta. Contoh
hewan vivipar yaitu kera, kucing, anjing, paus, dan hewan mamalia lainnya.
Beberapa ciri-ciri hewan
vivipar antara lain:
·
Memiliki
kelenjar susu
·
Memiliki
daun telinga
·
Tubuh
dilindungi rambut
3. Ovovivipar
Ovovivipar merupakan
kombinasi dari dua jenis perkembangbiakan sebelumnya. Setelah terjadi
pembuahan, embrio yang terbentuk akan tumbuh dan berkembang di dalam telur.
Sedikit mirip dengan ovipar, namun telur tersebut tidak akan dikeluarkan dari
tubuh induknya, melainkan tetap berada di dalam tubuh induknya sampai menetas.
Setelah menetas, anakan akan dilahirkan oleh hewan betina. Beberapa hewan yang
berkembang biak dengan ovovivipar di antaranya adalah Platypus,
kuda laut, dan ikan hiu.
Tugas: Mengerjakan BUPENA halaman 28 (Ayo Berlatih)!
IPS (KD 3.1 dan 4.1)
Materi bisa dilihat di BUPENA hal 30.
Tugas: 1. Negara penghasil karet terbesar di dunia adalah…
2.
Bagaimana pengaruh kondisi geografis Negara-negara di Asia Tenggara bagi
kehidupan sosial masyarakat sekitar? (Bisa dilihat di BUPENA halaman 20)
3.
Apakah kondisi geografis berpengaruh terhadap kondisi dan potensi ekonomi
Negara Asia Tenggara? Jelaskan jawabanmu!
Bahasa Indonesia (KD 3.1 dan 4.1)
Tugas: Carilah
ide pokok dari paragraf berikut!
Indonesia memiliki kekayaan alam yang sangat melimpah.
Kekayaan alam tersebut terdiri dari kekayaan alam yang bersumber dari darat,
laut, dan dari dalam perut bumi. Kekayaan alam yang bersumber dari darat
misalanya hasil hutan. Sedangkan kekayaan alam yang bersumber dari laut
misalnya ikan, rumput laut, dan mutiara. Sementara, kekayaan alam yang
bersumber dari dalam perut bumi misalnya minyak, batu bara, emas, timah, nikel
dan sebagainya.
0 komentar:
Posting Komentar